Mengetahui tentang Lima Harta Karun di Dunia/ Knowing about Five Treasure in the World FOR GENERAL GENERAL

Mengetahui tentang Lima Harta Karun di Dunia

(Sumber:__.2012. School Magazine Z-MAGZ Edisi X. Ponorogo: Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ponorogo.)

Oleh: Afina Fatharani (Kontributor: uniknya.com) dan Tim uniknya.com

            Pada Mei 2010, Indonesia dikejutkan oleh temuan harta karun Kapal Karam Cirebon atau yang dikenal dengan “The Cirebon Wreck”. Harta karun tersebut merupakan peninggalan bersejarah. Namun, bukan sejarah Indonesia melainkan Cina. Harta karun yang ditemukan tersebut terdiri atas barang-barang porselen dengan corak dan peninggalan dinasti Cina. Nilai temuan harta karun tersebut mencapai milyaran rupiah. Sayang, atas alasan waktu yang kurang tepat, lelang barang barang dari harta karun tersebut tidak diikuti oleh peserta.

            Perlu diketahui, harta karun adalah sejumlah besar harta atau kekayaan lain yang tersembunyi maupun yang ditemukan tapi tidak diketahui asal usulnya. Kata “karun” berasal dari kata “qarun” atau “karun”, seorang tokoh pada jaman Nabi Musa yang disebutkan dalam Al Quran sebagai Kitab Suci umat Islam. Karun adalah seorang yang kaya raya. Namun, tertimbun hartanya karena kesombongannya.

            Perburuan harta karun telah berlangsung sejak berabad-abad silam. Bahkan harta karun ini menjadi ide cerita pembuatan sebuah film di berbagai Negara termasuk Indonesia.

I) Yamashita Treasure, Filipina

            Harta karun Yamashita merupakan harta yang dijarah oleh pasukan Jepang saat Perang Dunia Kedua. Letak harta karun ini di sebuah Teluk Filipina. Banyak orang yang masih percaya akan keberadaannya. Namun, karena situasi dan kondisi sekitarnya yang telah banyak berubah membuat harta karun jadi sulit ditemukan. Yamashita diambil dari nama seorang komandan pasukan Jepang tahun 1944, yaitu Tomoyuki Yamashita yang juga dijuluki “The Tiger of Malaya”. Harta karun ini sempat menjadi obyek dari gugatan kompleks yang diajukan di pengadilan Hawaii pada 1988. Masalah hukum tersebut melibatkan pemburu harta karun Rogelio Roxas dan Mantan Presiden Filipina, Ferdinand Marcos.

            Menurut berbagai laporan, penjarahan awalnya terkosentrasi di Singapura dan kemudian diangkut ke Filipina. Orang Jepang berharap harta jarahannya tersebut bisa diangkut melalui kapal ke kepulauan depan Jepang setelah Perang Dunia Kedua berakhir. Namun, saat itu dilakukan, kapal selam musuh melakukan penyerangan yang mengakibatkan sejumlah kapal hancur dan tenggelam. Kejadian tersebut menjadi kabar yang cepat tersebar. Karenanya banyak orang yang melakukan perburuan harta karun, meski kebanyakan ahli dan sejarawan mengatakan tak ada bukti kredibel atas klaim tersebut.

            Pada tahun 1992, Imelda Marcos mengklaim bahwa emas Yamashita menjadi bagian dari kekayaan suaminya, Presiden Ferdinand Marcos. Pada Maret 1998, seorang pemburu harta karun Filipina bernama Rogelio Roxas mengajukan gugatan di Negara bagian Hawaii terhadap Presiden Ferdinand Marcos untuk pencurian dan pelanggaran Hak Asasi Manusia. Rogelio Roxas mengaku sebagai penemu harta karun setelah pada tahun 1961 bertemu dengan seroang mantan anggota tentara Jepang di lokasi harta karun Yamashita. Di tempat tersebut, Rogelio menemukan sebuah ruangan dan sejumlah peti. Ia hanya membuka satu peti yang isinya batangan emas serta ada sebuah patung Budha emas berwarna setinggi satu meter. Ia menuduh harta karun tersebut telah diambil keluarga Ferdinand Marcos.

2) Treasure of Lima, Peru

            Kota Lima dikuasai Spanyol sejak abad XVI, ketika mereka berhasil mengalahkan Suku Inca. Di abad berikutnya, gereja Katolik mengumpulkan harta yang besar di Kota Lima. Pada awal abad XIX, Spanyol mulai mengalami kesulitan dengan koloni karena perang kemerdekaan di Amerika Selatan. Pada tahun 1820, terjadi pemberontakan di kota Lima yang membuat keadaan semakin memburuk dan tak terkendali. Pemerintah Kota Lima melalui Raja Muda memutuskan untuk memindahkan harta kekayaan ke sebuah kota di Negara Meksiko.

            Harta tersebut terdiri atas batu permata, tempat lilin, dan dua patung Maria yang seang menggendong Yesus dengan ukuran sebesar manusia. Nilai total harta tersebut diperkirakan mencapai 600 milyar rupiah. Tentunya jumlah yang sangat besar di jaman tersebut. Saking banyaknya, harta tersebut harus dimuat dalam 11 kapal dan dikomandani oleh Kaptem William Thompson yang melakukan nahkoda pada Kapal Mary Dear.

            Namun, Kapten William Thompson ternyata mantan perompak. Maka begitu kapal mulai berlayar, ia tak tahan dengan godaan harta yang dibawanya. Di perjalanan, ia kemudian membunuh orang Peru dan dibuangnya ke laut. Harta tersebut kemudian dilarikan dan di kubur di Pulau Cocos di Lepas Pantai Kosta Rika. Kelompok William Thompson kemudian berpencar ke luar jika keadaan sudah aman. Akan tetapi, mereka ternyata tertangkap dan semua anggota komplotan digantung. William Thompson dan seroang kepercayaannya dipaksa untuk menunjukkan lokasi penguburan harta. Namun, di tengah perjalanan keduanya melarikan diri dan tak pernah kembali. Hingga saat ini, sudah 300 ekspedisi pencari harta karun di tempat tersebut. Namun, tak satu pun yang membuahkan hasil.

3) Pharaoh’s Missing Treasure, Mesir

            Pada tahun1992, Howar Center menemukan makan Tutankhamen di Lembah Para Raja atau Valley of The Kings Mesir dan terpesona oleh kemegahan artefak yang terdpaat di makam Raja Muda tersebut. Selain artefak, di sekitar makam tersebut juga terdapat banyak sekali batu permata. Saking banyaknya,sampai Horward Center memerlukan 10 tahun untuk membuat catalog atas harta tersebut.

            Akan tetapi, harta tersebut tidak ditemukan saat penggalian makam Firaun lainnya di akhir abad XIX. Makam tersebut ditemukan dalam keadaan kosong tanpa barang berharga. Ada yang mengatakan tidak ada harta karun di makam tersebut. Namun, ada juga yang menyebutkan, pemerintah telah melakukan pengamanan atas harta tersebut pasca penemuan harta karun oleh Howard Center pada tahun 1992.

            Selain anggapan tersebut, ada juga yang menyebutkan jika harta tersebut dijarah oleh para perompak makam atau pemburu harta karun. Namun, dengan jumlah yang sangat banyak, sangat tidak mungkin para penjarah menghabiskan harta tersembunyi tersebut. Beberapa ahli menduga, harta tersebut diambil oleh para pendeta yang melakukan pemakanan atas dinasti raja Mesir kedua puluh dan kedua satu padatahun 425 hingga 343 Sebelum Masehi. Meski tidak ada yang tahu pasti. Namun, umumnya orang yakin harta karun tersebut akan terungkap dengan sendirinya.

4) Montezumas’s Treasure, Meksiko

            Pada 1 Juli 1529, terjadi pembataian terhadap suku Aztec di Meksiko yang dilakukan oleh orang Spanyol yang dipimpin oleh Hernado Cort’s. dalam sebuah aksinya, Hernado Cort’s berhasil membunuh kaisar Montezuma. Akan tetapi, Hernado Cort’s dan pasukannya dikepung para ksatria Aztec yang marah. Peristiwa tersebut terjadi di Ibu Kota Tenochtitlin. Setelah beberapa hari pertempuran, Hernado Cort’s memerintahkan pasukannya untuk mengumpulkan harta Montezuma yang paling berharga untuk dibawa kabur.

            Namun, belum jauh mereka melarikan  diri, pasukan Aztec mengejarnya hingga kembali terjadi pertempuran di Danau Tezcuco. Banyak korban tewas dalam pertempuran tersebut. Tidak jelas siapa yang memenangkan pertempuran tersebut. Hanya saja, Hernado Cort’s dan pasukannya memilih membuang harta rampasan dan melarikan diri.

            Setahun kemudian, Hernado Cort’s kembali ke danau tersebut dengan maksud mengambil harta yang gagal dirampas, tapi mereka tidak pernah menemukan harta tersebut lagi. Sampai sekarnag, para pencari harta karun masih sibuk mencari peninggalan suku Aztec tersebut di sekitar Kota Tenochtitln, yang sekarang telah berganti nama menjadi Mexico City. Meski harta karun Montezuma masih misteri, namun salah satu perusahaan digital tertarik untuk membuat game zuma yang terkait dengan keberadaan harta karun tersebut.

5) The Amber Room, Russia

            Tersusun dalam tiga tingkat, ruangan amber atau “The Amber Room” bertahta permata yang tak ternilai harganya. Di dalam ruangan tersimpan berbagai benda seni buatan Prusia, Rusia yang paling berharga. Ruangan ini dibuat oleh Raja Friedrich Pertama dari Prusia untuk diberikan kepada Kaisar Rusia, yakni Peter Agung pada tahun 1716. Ruangan amber atau “The Amber Room” terletak di Istana Katherine dekat Saint Pettersburg dan bernilai 1,5 triliun Rupiah.

            Saat Adolf Hilter dan pasukannya meluluh lantahkan Leningrat (sekarang: Saint Petersburg) pada Oktober 1941, mereka menjarah “The Amber Room” dan memindahkannya ke Istana Knigsberg selama masa perang. Ketika Istana Knigsber menyerap pada April 1945, the Amber Room menghilang dan sampai sekarang tidak ditemukan lagi. Apakah sudah hancur oleh bom dari Uni Soviet atau tersembunyi dalam bunker yang terletak di luar kota. Tak ada yang tahu pasti mengenai nasib “The Ambe Room”.

            Pada tahun 1979, Pemerintah Uni Soviet saat itu melakukan upaya dengan membangun kembali “The Amber Room” di Tsarskoye Selo. Pada tahun 2003, setelah puluhan tahun dikerjakan oleh pekerja Rusia dengan biaya sumbangan dari Pemerintah Jerman, “The Amber Room” akhirnya berhasil di rekonstruksi dan diresmikan di Istana Kahterine, Saint Petersburg, Rusia.


IN ENGLISH (with google translate Indonesian-english):

Knowing about Five Treasure in the World

(Source: __.2012. School Edition Magazine Z-Magz X. Ponorogo: Junior High School 1 Ponorogo.)

By: Afina Fatharani (Contributors: uniknya.com) and Tim uniknya.com

In May 2010, Indonesia was surprised by the findings Shipwrecks Cirebon treasure, known as "The Cirebon Wreck". The treasure is a historic relic. However, the history of Indonesia, but not China. Treasure found consist of porcelain wares with style and heritage Chinese dynasties. The value of the treasure finding billions of dollars. Unfortunately, the reason for the wrong time, auction items from the treasure was not followed by the participants.

Keep in mind, the treasure is a large amount of other property or assets that are hidden or found but of unknown origin. The word "treasure" comes from the word "underprivileged" or "treasure", a character in the days of Moses mentioned in the Qur'an as scripture Muslims. Karun is a wealthy man. However, buried his treasure for his arrogance.

Treasure hunt has been going on since centuries ago. Even this treasure into the idea of ​​making a film story in many countries including Indonesia.

I) Yamashita Treasure, Philippines

Yamashita treasure is the treasure looted by Japanese forces during World War II. The treasure lies in a bay Philippines. Many people who still believe in its existence. However, because of the surrounding circumstances have changed a lot so it's hard to make the treasure was found. Yamashita is taken from the name of a commander of Japanese forces in 1944, Tomoyuki Yamashita who was also nicknamed "The Tiger of Malaya". This treasure had been the object of a lawsuit filed in the court complexes Hawaii in 1988. The legal issues involving treasure hunter Rogelio Roxas and former President of the Philippines, Ferdinand Marcos.

According to various reports, looting initially concentrated in Singapore and then transported to the Philippines. The Japanese hoped his prize possessions can be transported by boat to the islands of Japan after World War II ended. However, when it is done, the enemy submarine attack which resulted in a number of ships destroyed and sunk. The incident became news quickly spread. Therefore a lot of people doing the treasure hunt, even though most scholars and historians say there is no credible evidence for such claims.

In 1992, Imelda Marcos claimed that Yamashita gold became part of the wealth of her husband, President Ferdinand Marcos. In March 1998, a Filipino treasure hunter named Rogelio Roxas filed a lawsuit in the State of Hawaii against President Ferdinand Marcos for theft and human rights abuses. Rogelio Roxas claimed to be the inventor of the treasure in 1961 after meeting with former Japanese soldiers seroang site Yamashita treasure. In these places, Rogelio find a room and a number of crates. He just opened the contents of the crates of gold bars and there is a gold-colored Buddha statue as high as one meter. He accused these treasures have taken Ferdinand Marcos family.

2) Treasure of Lima, Peru

Five cities ruled Spain since the sixteenth century, when they defeated the Incas. In the next century, the Catholic church collects a great treasure in the city of Lima. In the early nineteenth century, Spain began to have trouble with the colonies because of the war of independence in South America. In 1820, an uprising in the city of Lima is making matters worse and uncontrollable. Lima City Government through the viceroy decided to move the assets to a city in the State of Mexico.

The property consists of precious stones, chandeliers, and two statues of Mary holding Jesus Seang the size of a human. The total value of the asset is estimated to reach 600 billion dollars. Of course, a very large number in these times. So many, such property must be loaded in 11 ships and commanded by William Thompson who Kaptem helmsman on the ship Mary Dear.

However, Captain William Thompson apparently former pirates. Then once the ship began to sail, he could not resist the temptation was carrying treasure. On the way, he then killed the Peruvian and banished to the sea. Property is then taken and buried on Cocos Island in Costa Rica Offshore. William Thompson group then dispersed to the outside if it's safe. However, they apparently caught and hung all plotters. William Thompson and his belief seroang forced to show the location of burial treasures. However, in the way they run away and never come back. Until now, it's 300 expedition treasure seeker in that place. However, none of that to fruition.

3) Missing Pharaoh's Treasure, Egypt

In 1992, Howar Center found eating Tutankhamen in the Valley of the Kings or the Valley of the Kings Egypt and awed by the splendor of the artifacts in the tomb terdpaat the Viceroy. In addition to artifacts, around the tomb there is also a lot of gemstones. So many, until Horward Center requires 10 years to make a catalog on the property.

However, the property is not found during excavations at the tomb of Pharaoh other end of the nineteenth century. The tomb was found empty with no valuables. Some say there is no treasure in the tomb. However, there is also mention, the government has made the security of the property after the discovery of the treasure by the Howard Center in 1992.

In addition to these assumptions, there is also mention if these treasures plundered by pirates tomb or treasure hunters. However, with the very large, very unlikely looters spent the hidden treasure. Some experts suspect that the property was taken by the priest who feeds the twentieth dynasty king of Egypt and the second one padatahun 425 to 343 BC. Although no one knows for sure. However, most people believe the treasures will unfold by itself.

4) Montezumas's Treasure, Mexico

On July 1, 1529, there was a massacre of the Aztecs in Mexico by the Spaniards, led by Hernado Cort's. in an action, Hernado Cort's managed to kill the emperor Montezuma. However, Hernado Cort's and his troops surrounded an angry Aztec warriors. The incident occurred at Tenochtitlin Capital. After several days of fighting, Hernado Cort's ordered his troops to collect the most valuable treasure of Montezuma to be taken away.

However, not far away they fled, pursued by Aztec troops resumed fighting in Lake Tezcuco. Many of the victims were killed in the fighting. Not clear who won the battle. However, Hernado Cort's and his army chose to banish booty and fled.

A year later, Hernado Cort's back to the lake with the intention of taking possession failed deprived, but they never found the treasure again. Until sekarnag, treasure seekers still busy looking for relics of the Aztecs around Tenochtitln City, which has now been renamed Mexico City. Although the treasure of Montezuma is still a mystery, but one of the companies interested in creating digital zuma game related to the existence of the treasure.

5) The Amber Room, Russia

Arranged in three levels, amber room or "The Amber Room" enthroned priceless gem. Stored indoors various art objects made in Prussia, Russia's most valuable. The room was created by King Frederick the First of Prussia to be given to the Emperor of Russia, Peter the Great in 1716. Amber room or "The Amber Room" located in the Katherine palace near Saint Pettersburg and worth 1.5 trillion rupiah.

When Adolf Hitler and his army meluluh lantahkan Leningrat (now: Saint Petersburg) in October 1941, they looted "The Amber Room" and move it to the Palace Knigsberg during wartime. When the Palace Knigsber absorb April, 1945, the Amber Room disappeared and was not seen again until now. Has it been destroyed by the bombs of the Soviet Union or in a hidden bunker located outside the city. No one knows for sure about the fate of "The Ambe Room".

In 1979, when the Soviet government made efforts to rebuild "The Amber Room" in Tsarskoye Selo. In 2003, after decades of labor done by Russia at a cost of a donation from the Government of Germany, "The Amber Room" finally succeeded in reconstruction and inaugurated in Kahterine Palace, Saint Petersburg, Russia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar