Mengetahui tentang Benua Lemuria
(Sumber:__.2012. School Magazine Z-MAGZ Edisi X. Ponorogo: Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ponorogo.)
Lemuria/ Mu merupakan peradaban kuno yang muncul terlebih dahulu sebelum peradaban Atlantis. Para peneliti menempatkan era peradaban Lemuria di sekitar periode 75000 Sebelum Masehi sampai 11000 Sebelum Masehi. Jika kita lihat dari periode itu, bangsa Atlantis dan Lemuria seharusnya pernah hidup bersama selama ribuan tahun lamanya. Gagasan benua Lemuria terlebih dahulu eksis dibandingkan peradaban Atlantis dan Mesir Kuno, dapat kita peroleh penjelasannya dari sebuah karya Augustus Le Plongeon (1826-1908), seorang peneliti dan penulis pada abad XIX yang mengadakan penelithan terhadap situs purbakala peniggalan Bangsa Maya di Yucatan.
Hingga sat ini, letak dari benua Lemuria pada masa silam masih menjadi sebuah kontroversi, namun berdasarkan bukti arkeologis dan beberapa teori yang dikemukakan oleh para peneliti. Kemungkinan besar peradaban tersebut berlokasi di Samudera Pasifik (di sekitar Kepulaun Indonesia sekarang). Banyak arkeolog mempercayai bahwa “Easter Island” yang misterius itu merupakan bagian dari Benua Lemuria.
Keadaan Lemuria sendiri digambarkan sangat mirip dengan peradaban Atlantis, memiliki tanah yang subur, masyarakat yang makmur dan penguasaan terhadap beberapa cabang ilmu pengetahuan yang mendalam. Factor tersebut tentunya menjadi sebuah landasan pokok bagi bangsa Lemuria untuk berkembang pesat menjadi sebuah peradaban maju dan memiliki banyak ahli atau ilmuwan yang dapat menciptakan suatu trobosan baru dalam ilmu pengetahuan dan teknologi mereka. Seperti banyak dikemukakan oleh beberapa pakar spiritual dan arkeologi, bahwa bangsa Lemuria dan Atlantean menggunakan crystal secara intensif dalam kehidupan mereka.
Namun, berbeda dengan bangsa Atlantis yang lebih mengandalkan fisik, teknologi, dan gemar berperang. Bangsa Lemuria justru dipercaya sebagai manusia dengan tingkat evolusi dan spiritual yang tinggi, sangat damai, dan bermoral. Menurut Edgar Cyce, munculnya Atlantis sebagai suatu peradaban super power pada saat itu (Sekarang mirip Amerika Serikat) membuat mereka sangat ingin menaklukan bangsa di dunia, di antaranya Yunani dan Lemuria yang dipandang oleh para Atlantean sebagai peradaban yang kuat. Berbekal peralatan perang yang canggih serta strategi perang yang baik, invansi Atlantis ke Lemuria berjalan seperti yang diharapkan.
Karena sifat dari Lemuria yang menjunjung tinggi konsep perdamaian, mereka tidak dibekali dengan teknologi perang sama seperti Atlantean, sehingga dalam sekejap, Lemuria pun jatuh ke tangan Atlantis.
Dapat ditarik kesimpulan, bahwa Lemuria tidak musnah oleh bencana gempa bumi dan air bah seperti yang dialami oleh para Atlantean, namun karena perang yang membuat sebagian mereka berguguran. Sementara semenjak kekalahan oleh bangsa Atlantis, otomatis wilayah Lemuria dikuasai oleh bagsa Atlantis, sampai saat akhirnya daratan itu diterpa oleh bencana yang sangat dahsyat yang kemudian menenggelamkan bersama beberapa daratannya, termasuk di ataranya Atlantis itu sendiri.
IN ENGLISH (with google translate Indonesain-english):
Knowing about the continent of Lemuria
(Source: __.2012. School Edition Magazine Z-Magz X. Ponorogo: Junior High School 1 Ponorogo.)
Lemuria / Mu is an ancient civilization that appears before civilization of Atlantis. The researchers placed the era of Lemuria civilization around the period 75000 11000 BC to BC. If we look from that period, the people of Atlantis and Lemuria must have lived together for thousands of years. Idea continent Lemuria existed beforehand than Atlantis and ancient Egyptian civilization, can we get an explanation of a work of Augustus Le Plongeon (1826-1908), a researcher and writer in the nineteenth century that held peniggalan penelithan to Mayan archaeological site in the Yucatan.
Until this sat, the location of the continent of Lemuria in the past is still a controversy, however, based on archaeological evidence and a theory put forward by researchers. Civilization is most likely located in the Pacific Ocean (around maritime Indonesia now). Many archaeologists believe that the "Easter Island" which was part of the mysterious continent of Lemuria.
Lemuria own circumstances described is very similar to the civilization of Atlantis, has a fertile soil, prosperous society, and mastery of several branches of science are profound. These factors must be a basic foundation for the nation's rapidly growing Lemuria to be an advanced civilization and has many experts or scientists who can create a new breakthrough in science and their technology. Like many experts put forward by some spiritual and archeology, that the nation of Lemuria and Atlantean crystal intensive use in their lives.
However, in contrast with the Atlanteans who rely more on the physical, technological, and warlike. Lemuria actually believed to be the nation's human and spiritual evolution rate is high, very peaceful, and immoral. According to Edgar Cyce, the emergence of a civilization of Atlantis as a super power at the time (now similar to the United States) make them desperate to conquer the nations of the world, including Greece and Lemuria were considered by the Atlantean civilization as strong. Armed with advanced war equipment as well as a good war strategy, invasion of Atlantis to Lemuria runs as expected.
Due to the nature of Lemuria that uphold the concept of peace, they are not equipped with the same technology as Atlantean war, so that in an instant, fell into the hands of Lemuria Atlantis.
Can be concluded, that Lemuria was not destroyed by the earthquake and flood as experienced by the Atlantean, but because of the war that make the most of their losses. While the nation since the defeat by Atlantis, Lemuria territory controlled automatically by bagsa Atlantis, until finally the land was struck by a very terrible disaster which later sank with some land, including in ataranya Atlantis itself.
(Http://yasirmaster.blogspot.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar