Artinya : Maka aku bersumpah dengan masa turunnya bagian-bagian Al-Quran. Sesungguhnya sumpah itu adalah sumpah yang besar kalau kamu mengetahui. QS Al-Waqiah 75-76
Istilah lubang hitam pertama kali dikemukakan oleh seorang fisikawan Amerika, John wheeler, pada tahun 1969. Pada mulanya, kita beranggapan bahwa kita dapat melihat semua bintang. Akan tetapi, belakangan diketahui bahwa ada bintang-bintang diruang angkasa yang cahayanya tidak dapat kita lihat, sebab cahaya bintang-bintang yang runtuh itu lenyap. Cahaya tidak bisa meloloskan dari sebuah lubang hitam (black hole) disebabkan lubang itu merupakan massa berkerapatan tinggi. didalam sebuah ruang yang kecil.
Gravitasi raksasanya bahkan mampu menangkap partikel-partikel tercepat, seperti foton (partikel cahaya). Misalnya, tahap ahir daridari sebuah bintang biasa, yang berukuran tiga kali massa Matahari, berahir setelah nyala apinya padam dan mengalami keruntuhannya sebagai sebuah lubang hitam (black Hole) bergaris tengah hanya 20 Km (12,5 mil).
Lubang hitam Black Hole) berwarna "hitam", berarti tetutup dari pengamatan langsung, itulah sebabnya, keberadaan lubang hitam ini diketahui secara tidak langsung, melalui daya hisap raksasa gaya grafitasinya terhadap benda-benda langit lainnya. Selain gambaran tentang Hari perhitungan, ayat dibawah ini juga mungkin merujuk pada penemuan ilmiah tentang lubang hitam ini :
Artinya : Maka apabila bintang-bintang telah dihapuskan , Al-Mursalat 8.
Selain itu, bintang-bintang bermassa besar juga menyebabkan terbentuknya lekukan-lekukan yang dapat ditemukan diruang angkasa. Namun lubang hitam tidak hanya menimbulkan lekukan-lekukan diruang angkasa tetapi juga membuat lubang hitam (black Hole) didalamnya. Itulah mengapa bintang-bintang runtuh ini dikenal sebagai lubang hitam (black Hole). Kenyataan ini mungkin dipaparkan di dalam ayat tentang bintang-bintang, dan ini adalah satu bahasan penting lain yang menunjukkan bahwa Al-Quran adalah firman Alllah ta'ala.
Gravitasi raksasanya bahkan mampu menangkap partikel-partikel tercepat, seperti foton (partikel cahaya). Misalnya, tahap ahir daridari sebuah bintang biasa, yang berukuran tiga kali massa Matahari, berahir setelah nyala apinya padam dan mengalami keruntuhannya sebagai sebuah lubang hitam (black Hole) bergaris tengah hanya 20 Km (12,5 mil).
Lubang hitam Black Hole) berwarna "hitam", berarti tetutup dari pengamatan langsung, itulah sebabnya, keberadaan lubang hitam ini diketahui secara tidak langsung, melalui daya hisap raksasa gaya grafitasinya terhadap benda-benda langit lainnya. Selain gambaran tentang Hari perhitungan, ayat dibawah ini juga mungkin merujuk pada penemuan ilmiah tentang lubang hitam ini :
Artinya : Maka apabila bintang-bintang telah dihapuskan , Al-Mursalat 8.
Selain itu, bintang-bintang bermassa besar juga menyebabkan terbentuknya lekukan-lekukan yang dapat ditemukan diruang angkasa. Namun lubang hitam tidak hanya menimbulkan lekukan-lekukan diruang angkasa tetapi juga membuat lubang hitam (black Hole) didalamnya. Itulah mengapa bintang-bintang runtuh ini dikenal sebagai lubang hitam (black Hole). Kenyataan ini mungkin dipaparkan di dalam ayat tentang bintang-bintang, dan ini adalah satu bahasan penting lain yang menunjukkan bahwa Al-Quran adalah firman Alllah ta'ala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar