ALERGI PADA ANAK

Alergi sering dijumpai pada penyakit masyarakat, hal ini menjadi penyakit umum.
Alergi adalah perubahan reaksi tubuh /pertahanan tubuh terhadap benda asing yang terdapat dalam lingkup sehari-hari.


Imun Spesifiki

Sistem imun spesifik terjadi dalam tubuh. Untuk menangkal gangguan benda asing tubuh akan mengeluarkan kelenjar limfosit yang berasal dari sel darah putih untuk melawan gangguan bakteri , kuman, virus , atau jamur.


Imun non spesifik

Dalam system Imun non spesifik ini, tubuh mengeluarkan tanda-tanda untuk melawan benda asing beupa kuman, bakteri, virus , jamur dan allergen (polutan). Polutan meliputi debu rumah, asap pabrik, bulu binatang, asap kendaraan.
Kekebalan tubuh (imunitas)terdapat dalam protein pada butir darah putih (globulin).


Terjadinya alergi

Dalam tubuh, sel limfosit membentuk suatu antibody yang mampu mengikat antigen seperti kuman dan sebagainya. Jika tubuh dalam keadaan normal, antigen tersebut tidak akan menyebabkan sakit, karena limfosit memproduksi antibody yang dapat melindungi tubuh. Antibodi ini disebut Immunoglobulin, pada tubuh normal Immunoglobulin yang terbentuk adalah IgA, IgM, dan IgG. Pada orang yang enderita alergi Immunoglobulin yang terbrntuk adalah IgE, immunoglobulin ini tidak mampu melindungi tubuh, tapi akan menimbulkan gagguan kulit, saluran pernafasan, atau saluran pencernaan, gejala tersebut disebut alergi.

Faktor penyebab Alergi

1. Faktor Gen (Keturunan)
Banyak resiko besar pada anak yang membawa bakat alergi yang diturunkan oleh orang tuanya seperti Asma, Alergi makanan, dan alergi obat.
Bisa juga alergi tidak diturunkan pada generasi pertama, tetapi pada generasi berikutnya seperti cucu.

2. Faktor Psikologis
Factor lain juga sering manjadi pencetus alergi adalah gangguan psikologis seperti rasa cemas, marah, dan takut. Gejala yang sering muncul adalah eksim pada kulit. Pada anak jarang terjadi alergi akibat factor psikologis, tapi sering terjadi akibat factor makanan dan debu rumah. Sebagian anak biasanya alergi terhadap telur dan laktosa pada susu, debu.

PENGOBATAN

Pengobatan bagi penderita alergi biasanya membutuhkan waktu yang lumayan lama, karena banyak yang menganggap penyakit ini merupakan penyakit yang hilang kemudian timbul /sebaliknya.
Obat anti alergi biasanya diberikan berupa antihistamin. Antihistamin tidak bertindak tidak bertindak menghalangi pembentukan histamine oleh ige. tapi menghambat masuknya histamin ke dalam sel penerima (reseptor).